Jumat, 24 Mei 2013

BUAH bag.3


Penggolongan Buah Sungguh (Buah Sejati)
 Buah sejati dapat dibedakan dalam tiga golongan, yaitu :
1.          Buah sejati tunggal, ialah buah sejati yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah saja. Buah ini dapat berisi satu biji atau lebih, dapat pula tersusun dari dari satu atau banyak daun buah dengan satu atau banyak ruangan, misalnya :
-        Buah mangga (Mangifera indica L.) mempunyai satu ruang dengan satu biji. 
-        Buah pepaya (Carica papaya L.) yang terjadi dari beberapa daun buah dengan satu ruang dan banyak biji.
-        Buah durian (Durio zibethinus Murr.) yang terdiri atas beberapa daun buah, mempunyai beberapa ruang, dan dalam tiap ruangnya terdapat beberapa biji.

2.  Buah sejati ganda, yang terjadi dari satu bunga dengan beberapa bakal buah yang bebas satu sama lain, dan masing-masing bakal buah, misalnya buah cempaka (Michelia chaampaca Bil.).

3.  Buah sejati majemuk, yaitu buah yang berasal dari suatu bunga majemuk, yang masing-masing bunganya mendukung satu bakal buah, tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul, sehingga seluruhnya tampak seperti satu buah saja, miaslnya pada pandan (Pandanus tectorius Sol.)

Buah Sejati Tunggal
Buah sejati tunggal dapat dibedakan lagi dalam dua golongan, yaitu :
a.    Buah sejati tunggal yang kering (siccus), yaitu buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mangayu seperti kulit yang kering, misalnya buah kacang tanah (Arachis hypongea L.), padi (Oryza sativa L.), dll.a.    
b. Buah sejati tunggal yang berdaging (carnosus), ialah jika dinding buahnya menjadi tebal berdaging. Dinding buah (pericarpium) seringkali dengan jelas dapat dibedakan dalam tiga lapian, yaitu :
-     Kulit luar (exocarpium atau epicarpium), merupakan lapisan tipis, tetapi seringkali kuat atau seperti kulit, dengan permukaan yang licin.
-     Kulit tengah (mesocarpium) biasanya tebal berdaging atau berserabut, dan jika lapisan ini dapat dimakan, maka lapisan inilah yang dinamakan daging buahnya (sarcocarpium), misalnya pada mangga (Mangifera indica L.) 
-     Kulit dalam (endocarpium), yang berbatasan dengan ruang yang mengandung bijinya, seringkali cukup tebal dan keras, misalnya pada kenari (Canarium commune L.) dan kelapa (Cocos nucifera L.).

Ikhtisar Buah Sejati Tunggal yang Kering
Buah sejati tunggal kering dapat dibedakan dalam :
A.    Buah sejati tunggal yang hanya mengandung satu biji, biasanya kalau masak buah ini tidak pecah (indehiscens).
                  a.          Buah padi (caryopsis), buah ini berdinding tipis, mengandung satu biji, dan kulit buah berlekatan dengan kulit biji, sedang kulit biji ini kadang-kadang berlekatan juga dengan bijinya. Pada buah yang demikian orang seringkali tidak membedakan buah dengan biji, misalnya :
Buah padi (Oryza sativa)
Sebutir gabah atau sebutir jagung yang sehari-hari kita namakan biji, sebenarnya adalah buah.

b. Buah kurung (achenium), yaitu buah berbiji satu, tidak pecah, dinding buahnya tipis, berdampingan dengan kulit biji, tetapi tidak berlekatan, misalnya : Buah bunga matahari (Heliantus annus L.)

c. Buah keras (nux), separti buah kurung, bedanya hanya karena buah ini mempunyai kulit buah yang kaku atau keras berkayu dan menurut sifat bakal buah asalnya, kalau semula berasal dari bakal buah beruang satu disebut buah kurung, jika semula berasal dari bakal buah yang beruang banyak tetapi kemudian semua ruang lebur menjadi satu disebut buah kera, misalnya pada buah sarangan (Castanea argentea BL.)

d. Buah keras bersayap (samara), seperti buah keras, tetapi pada kulit buah terdapat suatu alat tambahan berupa sayap, yang menyebabkan buah dapat beterbangan jika tertiup angin, seperti misalnya warga suku Dipterocarpaceae.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar